Promo

Sabtu, 10 Desember 2011

Kode Rahasia HP GSM

1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. *#0000# Menampilkan versi firmware.
3. *#9999# Merupakan alternatif jika kode *#0000# tidak berfungsi.
4. *#8110# Menampilkan versi firmware (Nokia 8110).
5. *#21# Melihat pengalihan untuk semua panggilan (All calls).
6. **21*nomor tujuan# Mengalihkan panggilan ke nomor yang dituju untuk semua panggilan.
7. **61*nomor tujuan# Mengalihkan panggilan ke nomor yang dituju untuk panggilan yang tidak terjawab.
8. **67*nomor tujuan# Mengalihkan panggilan ke nomor yang dituju untuk panggilan ketika sedang sibuk.
9. *#61# Melihat nomor pengalihan karena tidak dijawab (Call divert).
10. *#62# Melihat nomor pengalihan karena diluar jangkauan (Call divert) dan mengetahui kemana nomor tersebut dialihkan.
11. *#67# Melihat nomor pengalihan karena sibuk (Call divert) dan mengetahui kemana nomor tersebut dialihkan.
12. *#2820# Menampilkan alamat IP Bluetooth.
13. *#30# Menampilkan nomor pribadi.
14. *#43# Melihat status (Call waiting).
15. *#62209526# atau *#MACOWLAN Menampilkan alamat MAC WLAN.
16. *#67705646# Mengganti operator logo (tipe 3310, 3330).
17. *#73# Mereset timer ponsel dan skor game.
18. *#746025625# Menampilkan status SIM Clock. Jika ponsel anda mendukung fungsi power saving akan muncul tulisan (SIM Clock Stop Allowed), itu berarti anda bisa mendapatkan waktu terbaik untuk standby.
19. *#7370# atau *#RESO# Mereset ke setingan awal (pabrikan), data-data akan terhapus
20. *#7760# Menampilkan kode pabrik/produk.
21. *#7780# atau *#rst0* Mereset ke setingan awal (pabrikan), data-data tidak akan terhapus.
22. *#92702689# atau *#war0anty# Menampilkan nomor serial, tanggal pembuatan, tanggal pembelian, tanggal terakhir servis (000 jika belum pernah diperbaiki) dan transfer user data. Pada beberapa ponsel setelah menggunakan kode ini anda harus merestart ponsel.
23. *#2640# Menampilkan kode pengamanan ponsel.
24. *#3370# Mengaktifkan EFR (Full Rate Codec), kualitas suara terbaik namun pemakaian baterai menjadi boros.
25. #3370# Untuk menonaktifkan EFR.
26. *#4720# Mengaktifkan Half Rate Codec, kualitas suara terendah namun pemakaian baterai menjadi lebih hemat.
27. #4720# Untuk menonaktifkan Half Rate Codec.
28. 10# Cara cepat untuk membuka nomor kontak yang tersimpan di kartu SIM berdasarkan nomor urut. Contoh angka 10 adalah nomor urut kontak.

29. #pw+1234567890+1# Mengunci status provider.
30. #pw+1234567890+2# Mengunci status network. 
31. #pw+1234567890+3# Mengunci status country. 
32. #pw+1234567890+4# Mengunci status kartu SIM.










1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. *#0000# atau 0000 Mereset kembali ke bahasa inggris.
3. >*<<*<* Melihat service menu dan versi software. Tekan tombol Yes berulang kali untuk melihat semua data software dan tekan > untuk melihat semua teks yang terdapat pada ponsel.
4. <**< Untuk mengunci SIM Card agar tidak bisa mengganti SIM Card. Untuk membukanya dengan unlock code.
5. *<<* Mengunci layanan provider.
6. **04*0000*0000*0000# Mengakses ponsel tanpa SIM Card.
7. 0# Melihat nomor terakhir yang ditelepon.

Kamis, 01 Desember 2011

Sejarah Singkat Kerajaan Tamiang

Istana Seruway





Terbentuknya Kerajaan Seruway berawal dari sebuah perebutan kekuasaan antara T. Sulung dan T. Absah. Bermula pada saat Raja Mamat yang sedang bermain catur di halaman kerajaan dan mendapat laporan dari sang prajurit bahwa pasukan Gajah Mada telah berlayar ke Tamiang dengan tujuan ingin merebut tata kekuasaan di daerah tersebut. Namun karena Raja Mamat yang sedang keasikan bermain catur meremehkan kabar tersebut.
Lalu tibalah kabar kedua, namun Sang Raja tetap saja tidak merespon. Hingga sampai kabar ketiga, barulah raja kalang kabut memikirkan tindakan apa yang harus dilakukan agar pasukan Gajah Mada tidak dapat masuk dan menyerang. Lalu terlintaslah dipikiran raja bahwa ada sebuah lumbung padi yang bisa dipakai untuk membuat bendungan di sungai Tamiang. Tanpa pikir panjang Sang Raja langsung melaksanakan idenya tersebut.
Memang dengan tindakannya itu Raja Mamat berhasil menghentikan pasukan Gajah Mada, namun hal ini membuat Raja Mamat merasa tidak pantas lagi menjadi Raja Tamiang karena kelalaian dan sifat meremehkan musuh sehingga menghabiskan begitu banyak padi yang menyebabkan mubazir. Dikarenakan rasa putus asa yang begitu besar terus mendera, Sang Raja pun mengambil selembar daun bebirah dan mengayuhnya ke hilir sungai dan sejak saat itu tak terdengar lagi kabar Raja Mamat.
Posisi Raja Tamiang pun digantikan oleh Raja Mahmud yaitu anak tunggal Raja Mamat. Tapi Raja Mahmud tidak bernasib mujur karena meninggal dunia di usia muda akibat sakit. Disinilah bermula perang saudara tersebut. oleh karena Raja Mahmud tidak memiliki anak laki-laki yang berhak menjadi Raja, maka terjadilah perseteruan antara T. Sulung dan T. Absah. pada dasarnya yang berhak menjadi Raja Tamiang adalah T. Sulung, akan tetapi disitulah awal mula permasalahannya.
Terjadilah perpecahan di Kerajaan Tamiang, yang akhirnya Sang Raja T. Sulung membentuk kerajaan sendiri di Karang Baru dan T. Absah mendirikan dua kerajaan yang terletak di daerah benua raja yaitu Kerajaan Sungai Yu (Bendahara) dan Kerajaan Seruway.
Kerajaan Seruway dibentuk pada sekitar tahun 1887 oleh perintah Raja Absah, dan kerajaan ini dipimpin oleh T. Abdul Majid dan setelah dia meninggal posisi itu digantikan oleh T. Zainal Abidin yaitu anak tunggal T. Abdul Majid. T. Zainal Abidin menjadi Raja di Istana Seruway hingga yang terakhir.
T. Zainal Abidin sendiri mempunyai 4 orang anak dan semuanya perempuan, anak yang pertama bernama T. Ratna Djauhari, anak yang kedua bernama T. Ratna Gahara, anak yang ketiga bernama T. Ratna Jaya dan anak yang terakhir bernama T. Ratna Keumala.
Bangunan Istana Seruway sampai saat sekarang ini masih asli, diantaranya lantai, dinding dan atap masih asli terbuat dari kayu merbau yang diakui ketahanannya sampai 120 tahun lebih. Dalam bangunan tersebut terdapat 4 kamar dari berbagai sisi bangunan. Sampai sekarang Istana tersebut di huni oleh keturunan-keturunannya T. Zainal Abidin. Pada masa D.I. di Aceh, dokumen-dokumen foto dan barang berharga lainnya diambil oleh pasukan D.I. Oleh sebab itu, sekarang yang tersisa hanya sebagian dari koleksi kerajaan tersebut. Mundurnya kekuasaan di Seruway, karena digantikan oleh pemerintah yang turut memerangi penjajahan dan mungkin bisa dikatakan tak berhak lagi ada kerajaan karena sudah ada pemerintahan.
Menurut para orang tua yang tahu kisahnya, nama Sungai kuruk diambil karena sungai tersebut dikorek oleh pasukan Gajah Mada yang ingin memasuki Kerajaan Seruway melalui jalan darat, akan tetapi mereka hanya membawa perahu, maka dikoreklah daratan tersebut hingga menjadi sebuah sungai, namun pasukan Gajah Mada menilai ide tersebut terlalu gila untuk dilanjutkan.
Kabar yang menganggab pohon tuah Tamiang ialah pohon Keh, adalah kabar yang salah, pohon tuah Tamiang yang benar adalah pohon Medang Ara yang sekarang hanya tinggal satu batang lagi. Kisah raja olak itu benar adanya, menurut cerita yang tersebar, pada suatu hari pasukan Gajah Mada berniat menyerang Tamiang, dikarenakan kondisi pasukan yang sudah sangat lelah, maka mereka melakukan peristirahatan di bawah pohon bakau, lalu tiba-tiba buah bakau yang tua jatuh dan menusuk perut panglima yang sedang berbaring dan akhirnya mati, sehingga pasukan lainnya kembali kelautan.

Selasa, 22 November 2011

Sejarah Kabupaten ACEH TAMIANG



Tamiang pada awalnya merupakan satu kerajaan yang pernah mencapai puncak kejayaan dibawah pimpinan seorang Raja Muda Sedia yang memerintah selama tahun 1330 - 1366 M.
Pada masa kerajaan tersebut wilayah Tamiang dibatasi oleh daerah-daerah :
  • Sungai Raya / Selat Malaka di bagian Utara
  • Besitang di bagian Selatan
  • Selat Malaka di bagianTimur
  • Gunung Segama ( gunung Bendahara / Wilhelmina Gebergte ) di bagian Barat.

Pada masa kesultanan Aceh, kerajaan Tamiang telah mendapat Cap Sukureung dan hak Tumpang Gantung ( Zainuddin, 1961, 136 - 137 ) dari Sultan Aceh Darussalam, atas wilayah Negeri Karang dan negeri Kejuruan Muda. Sementara negeri Sulthan Muda Seruway, negeri Sungai Iyu, negeri Kaloy dan negeri Telaga Meuku merupakan wilayah-wilayah yang belum mendapat cap Sikureung dan dijadikan sebagai wilayah protector bagi wilayah yang telah mendapat cap Sikureung.
Pada tahun 1908 terjadi perubahan Staatblad No.112 tahun 1878, yakni Wilayah Tamiang dimasukkan ke dalam Geuverment Aceh en Onderhoorigheden yang artinya wilayah tersebut berada dibawah status hokum Onderafdelling.
Dalam Afdeling Oostkust Van Atjeh ( Aceh Timur ) terdapat beberapa wilayah Landschaps dimana berdasarkan Korte Verklaring diakui sebagai Zelfbestuurder dengan status hukum Onderafdelling Tamiang termasuk wilayah-wilayah :
  • Landschap Karang
  • Landschap Seruway / Sultan Muda
  • Landschap Kejuruan Muda
  • Landschap Bendahara
  • Landschap Sungai Iyu, dan
  • Gouvermentagebied Vierkantepaal Kualasimpang.
" TAMIANG " adalah sebuah nama yang berdasarkan legenda dan data sejarah berasal dari : " Te - Miyang " yang berarti tidak kena gatal atau kebal gatal dari miang bambu. Hal tersebut berhubungan dengan cerita sejarah tentang Raja Tamiang yang bernama Pucook Sulooh, ketika masih bayi ditemui dalam rumpun bambu Betong ( istilah Tamiang " bulooh " ) dan Raja ketika itu bernama Tamiang Pehok lalu mengambil bayi tersebut. Setelah dewasa dinobatkan menjadi Raja Tamiang dengan gelar " Pucook Sulooh Raja Te - Miyang ", yang artinya "seorang raja yang ditemukan di rumpun rebong, tetapi tidak kena gaatal atau kebal gatal".
 Data - data Kerajaan Tamiang :
  1. Prasasti Sriwijaya yang diterjemahkan oleh Prof. Nilkanta Sastri dalam " The Great Tamralingga ( capable of ) Strong Action in dangerous Battle "( Moh. Said 1961:36 ).
  2. Data kuno Tiongkok ( dalam buku " Wee Pei Shih " ) ditata kembali oleh I.V.Mills, 1937, halaman 24 tercatat negeri Kan Pei Chiang ( Tamiang ) yang berjarak 5 Km ( 35 Mil Laut) dari Diamond Point ( Posri ).
  3. Kerajaan Islam Tamiang dalam The Rushinuddin's Geographical Notices ( 1310 M ).
  4. Tercatat sebagai " Tumihang " dalam syair 13 buku Nagara Kartagama ( M.Yamin, 1946 : 51 ).
  5. Benda-benda peninggalan budaya yang terdapat pada situs Tamiang ( Penemuan T.Yakob, Meer muhr dan Penulis Sartono dkk ).
 Berkaitan dengan data diatas serta hasil penelitian terhadap penemuan fosil sejarah, maka nama Tamiang dipakai menjadi usulan bagi pemekaran status wilayah Pembantu Bupati Aceh Timur Wilayah-III meliputi wilayah bekas Kewedanaan Tamiang.
Tuntutan pemekaran daerah di Propinsi Daerah Istimewa Aceh sebenarnya telah dicetuskan dan diperjuangkan sejak tahun 1957 awal masa Propinsi Aceh ke-II, termasuk eks Kewedanaan Tamiang diusulkan menjadi Kabupaten Daerah Otonom.
Berikutnya usulan tersebut mendapat dorongan semangat yang lebih kuat lagi sehubungan dengan keluarnya ketetapan MPRS hasil sidang umum ke-IV tahun 1966 tentang pemberian otonomi yang seluas-luasnya.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah - Gotong Royong (DPRD-GR) Propinsi Daerah Istimewa Aceh dalam usul memorendumnya tentang Pelaksanaan Otonomi Riel dan luas dengan Nomor B-7/DPRD-GR/66, terhadap Pemekaran Daerah yang dianggap sudah matang untuk dikembangkan secara lengkap adalah sebagai berikut :
  1. Bekas Kewedanaan Alas dan Gayo Lues menjadi Kabupaten Aceh Tenggara dengan ibukotanya Kutacane;
  2. Bekas daerah Kewedanaan Bireun, menjadi Kabupaten Djeumpa dengan ibukota Bireun;
  3. Tujuh kecamatan dari bekas kewedanaan Blang Pidie menjadi Kabupaten Aceh Barat Daya dengan ibukota Blang Pidie;
  4. Bekas Daerah "Kewedanaan Tamiang" menjadi Kabupaten Aceh Tamiang dengan ibukotanya Kualasimpang;
  5. Bekas daerah Kewedanaan Singkil menjadi Kabupaten Singkil dengan ibukotanya Singkil;
  6. Bekas daearh Kewedanaan Simeulue menjadi Kabupaten Simeulue dengan ibukotanya Sinabang;
  7. Kotif Langsa menjadi Kotamadya Langsa.
 Usulan tersebut diatas sebahagian besar sudah menjadi kenyataan dari 7 wilayah usulan, saat ini yang sudah mendapat realisasi sebanyak 4 wilayah dan Tamiang termasuk yang belum mendapatkannya.
Bertitik tolak dari hal-hal tersebut diatas dan sesuai dengan tuntutan dan kehendak masyarakat di Wilayah Tamiang, maka selaras dengan perkembangan zaman diera reformasi, demokrasi wajar kiranya bila masyarakat setempat mengajukan pemekaran dan peningkatan statusnya.
Sebagai tindak lanjut dari cita - cita masyarakat Tamiang tersebut yang cukup lama proses secara historis, maka pada era reformasi sesuai dengan undang - undang No. 22 tahun 1999, tentang Pemerintahan Daerah, pintu cita - cita tersebut terbuka kembali serta mendapat dukungan dan usul dari :
  1. Bupati Aceh Timur, dengan surat No. 2557 / 138 / tanggal 23 Maret 2000, tentang usul peningkatan status Pembantu Bupati Wilayah III Kualasimpang menjadi Kabupaten Aceh Tamiang kepada DPRD Kabupaten Aceh Timur.
  2. DPRD Kabupaten Aceh Timur dengan surat No. 1086 / 100 - A / 2000, tanggal 9 Mei 2000, tentang persetujuan peningkatan status Kabupaten Aceh Tamiang.
  3. Surat Bupati Aceh Timur, No. 12032 / 138 tanggal 4 Mei 2003 kepada Gebernur Daerah Istimewa Aceh tentang peningkatan status Kabupaten Aceh Tamiang.
  4. Surat Gubernur Daerah Istimewa Aceh No. 138 / 9801 tanggal 8 Juni 2000 kepada DPRD Propinsi Daerah Istimewa Aceh tentang peningkatan status Kabupaten Aceh Tamiang.
  5. Surat DPRD Daerah Istimewa Aceh No. 1378 / 8333 tanggal 20 Juli 2000 tentang persetujuan peningkatan status Kabupaten Aceh Tamiang.
  6. Surat Gubernur Daerah Istimewa Aceh No. 135 / 1764 tanggal 29 Januari 2001 kepada Menteri Dalam dan Otonomi Daerah Republik Indonesia Cq. Dirjen PUMD tentang usul peningkatan status Pembantu Bupati dan Kota Adminstrasi menjadi Daerah Otonom.
Kerja keras yang cukup panjang itupun akhirnya membuahkan hasil. Pada tanggal 2 Juli 2002, Tamiang resmi mejadi Kabupaten berdasarkan UU No. 4 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten Gayo Lues, Kabupaten Aceh Jaya, Kabupaten Nagan Raya dan Kabupaten Aceh Tamiang di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.
http://bappedatamiang.go.id/index.php/sejarah

Kombinasi Kunci Keyboard Pada Mocrosoft Word







Repotnya saat mengetik harus bolak balik tangan mengarahkan mouse, hal itu banyak dialami oleh banyak orang. Namun bagi yang sudah tahu tentang kombinasi tombol pada keyboard saat mengetik maka kita akan lebih terbantu. Sehingga waktu akan lebih efisien, dan tidak terbuang hanya karena mengarahkan mouse untuk melakukan sedikit perintah.
Berikut adalah beberapa kombinasi kunci keyboard agar anda lemih termudahkan dalam mengetik:
Ctrl + N Membuat sebuah dokumen baru
Ctrl + O Membuka Dokumen
Ctrl + W Menutup Dokumen
Alt + Ctrl + S Memecah jendela dokumen
Alt + Shift + C Mengembalikan dokumen setelah dipecah
Ctrl + S Menyimpan dokumen
Ctrl + B Membuat huruf tebal
Ctrl + I Membuat huruf miring
Ctrl + U Membuat huruf bergaris bawah
Ctrl + Shift + < Mengurangi ukuran huruf
Crtl + Shift + > Memperbesar ukuran huruf
Ctrl + C Menyalin teks atau obyek yang dipilih
Ctrl + X Memotong teks atau obyek yang dipilih
Ctrl + V Menempelkan teks atau obyek
Ctrl + Z Membatalkan aksi
Ctrl + Y Menjalankan lagi aksi terakhir
Ctrl + F Mencari teks dan item-item khusus
Alt + Ctrl + Y Mengulangi pencarian (setelah menutup jendela Find and Replace
Ctrl + H Mengganti teks, format spesifik, dan item khusus
Ctrl + G Menuju ke page, bookmark, footnote, tabel, comment, graphic, atau lokasi lain
Alt + Ctrl + Home Melakukan penelusuran melalui sebuah dokumen
Alt + Ctrl + P Mengubah ke print layout view
Alt + Ctrl + O Mengubah outline view
Alt + Ctrl + N Mengubah normal view
Backspace Menghapus ke kiri satu karakter
Ctrl + Backspace Menghapus ke kiri satu kata
Delete Menghapus ke kanan satu karakter
Ctrl + Delete Menghapus ke kanan satu kata
Ctrl + Shift + F Mengubah Font
Ctrl + Shift + P Mengubah ukuran huruf
Ctrl + ] Menambah ukuran font per 1 pointhttp://www.duniainfo.info/kombinasi-kunci-keyboard-pada-mocrosoft-word.htm
Ctrl + [ Mengurangi ukuran font per 1 point
Ctrl + D Mengubah format karakter (perintah Font, menu Format
Shift + F3 Mengubah besar kecilnya huruf
Ctrl + Shift + A Memformat huruf menjadi besar semua (capital)
Ctrl + Shift + W Menggaris bawahi kata tanpa spasi
Ctrl + Shift + D Memberi garis bawah ganda pada teks
Ctrl + Shift + H Membuat teks yang tersembunyi
Ctrl + Shift + K Memformat huruf menjadi huruf besar tetapi berukuran kecil
Ctrl + “+” (tanpa tanda kutip) Membuat format teks subscript
Ctrl + Shift + “+” (tanpa tanda kutip) Membuat format teks superscript
Ctrl + Spacebar Menghilangkan format karakter manual
Ctrl + Shift + Q Mengubah font menjadi simbol

Untuk mengetahui kombinasi lainnya yang ingin anda ketahui, tekan F1 dan masukan kunci kombinasi keyboard. Maka akan muncul perintah apa yang dijalankan untuk kombinasi yang anda masukan tadi.

Minggu, 13 November 2011

PENGERTIAN ANAK YATIM DAN KEDUDUKANNYA DALAM ISLAM

Siapakah yang dimaksud dengan anak yatim? Apakah perbedaan antara anak yatim dan anak piatu? Lalu bagaimana dengan anak yatim-piatu?
Secara bahasa "yatim" berasal dari bahasa arab. Dari fi'il madli "yatama" mudlori' "yaitamu"  dab mashdar '' yatmu'' yang berarti : sedih. Atau bermakana : sendiri.
Adapun menurut istilah syara' yang dimaksud dengan anak yatim adalah anak yang ditinggal mati oleh ayahnya sebelum dia baligh. Batas seorang anak disebut yatim adalah ketika anak tersebut telah baligh dan dewasa, berdasarkan sebuah hadits yang menceritakan bahwa Ibnu Abbas r.a. pernah menerima surat dari Najdah bin Amir yang berisi beberapa pertanyaan, salah satunya tentang batasan seorang disebut yatim, Ibnu Abbas menjawab: 

وكتبت تسألنى عن اليتيم متى ينقطع عنه اسم اليتم ، وإنه لا ينقطع عنه اسم اليتم حتى يبلغ ويؤنس منه رشد
( رواه مسلم )

Dan kamu bertanya kepada saya tentang anak yatim, kapan terputus predikat yatim itu, sesungguhnya predikat itu putus bila ia sudah baligh dan menjadi dewasa 

Sedangkan kata piatu bukan berasal dari bahasa arab, kata ini dalam bahasa Indonesia dinisbatkan kepada anak yang ditinggal mati oleh Ibunya, dan anak yatim-piatu : anak yang ditinggal mati oleh kedua orang tuanya. 

Didalam ajaran Islam, mereka semua mendapat perhatian khusus melebihi anak-anak yang wajar yang masih memiliki kedua orang tua. Islam memerintahkan kaum muslimin untuk senantiasa memperhatikan nasib mereka, berbuat baik kepada mereka, mengurus dan mengasuh mereka sampai dewasa.  Islam juga memberi nilai yang sangat istimewa bagi orang-orang yang benar-benar menjalankan perintah ini.

Secara psykologis, orang dewasa sekalipun apabila ditinggal ayah atau ibu kandungnya pastilah merasa tergoncang jiwanya, dia akan sedih karena kehilangan salah se-orang yang sangat dekat dalam hidupnya. Orang yang selama ini menyayanginya, memperhatikannya, menghibur dan menasehatinya. Itu orang yang dewasa, coba kita bayangkan kalau itu menimpa anak-anak yang masih kecil, anak yang belum baligh, belum banyak mengerti tentang hidup dan kehidupan, bahkan belum mengerti baik dan buruk suatu perbuatan, tapi ditinggal pergi oleh Bapak atau Ibunya untuk selama-lamanya.

Betapa agungnya ajaran Islam, ajaran yang universal ini menempatkan anak yatim dalam posisi yang sangat tinggi, Islam mengajarkan untuk menyayangi mereka dan  melarang melakukan tindakan-tindakan yang dapat menyinggung perasaan mereka. Banyak sekali ayat-ayat Al-qur'an dan hadits-hadits Nabi saw yang menerangkan tentang hal ini. Dalam surat Al-Ma'un misalnya, Allah swt berfirman:

 (( أرأيت الذي يكذب بالدين ، فذلك الذي يدع اليتيم ، ولا يحض على طعام المسكين ))             
 .
"Tahukah kamu orang yang mendustakan Agama, itulah orang yang menghardik anak  yatim, dan tidak menganjurkan memberi makan kepada orang miskin " 
{QS. Al-ma'un : 1-3}

Orang yang menghardik anak yatim dan tidak menganjurkan memberi makan kepada fakir miskin, dicap sebagai pendusta Agama yang ancamannya berupa api neraka
Dalam ayat lain, Allah juga berfirman :
  
(( فأما اليتيم فلا تقهر ، وأما السا ئـل فلا تنهر ))

"Maka terhadap anak yatim maka janganlah engkau berlaku sewenang-wenang. Dan terhadap   pengemis janganlah menghardik".{QS.  Ad-Dhuha : 9 – 10 )

Sedangkan hadits-hadits Nabi saw yang menerangkan tentang keutamaan mengurus anak yatim diantaranya sabda beliau :

أنا وكافل اليتيم فى الجنة هكذا وأشار بالسبابة والوسطى وفرج بينهما شيئا 
 (رواه البخاري ، كتاب الطلاق ، باب اللعان ) 

Aku dan pengasuh anak yatim berada di Surga seperti ini, Beliau memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah-nya dan beliau sedikit  merengganggangkan kedua jarinya 

Dan dari Ibnu Abbas r.a. bahwa Nabi saw bersabda :

عن ابن عباس أن النبي صلى الله عليه وسلم قال " من قبض يتيما من بين المسلمين إلى طعامه وشرابه أدخله الله الجنة إلا أن يعمل ذنبا لا يغفر له  ( سنن الترمذي )

Dari Ibnu Abbas r.a. bahwa Nabi saw bersabda : barang siapa yang memberi makan dan minum seorang anak yatim diantara kaum muslimin, maka Allah akan memasukkannya kedalam surga, kecuali dia melakukan satu dosa yang tidak diampuni.

Imam Ahmad dalam musnadnya meriwayatkan dari Abu Hurairoh r.a. hadits yang berbunyi :
 
 عن أبي هريرة أن رجلا شكا إلى النبي صلى الله عليه وسلم قسوة قلبه فقال إمسح رأس اليتيم وأطعم المسكين (رواه أحمد )

Dari Abu Hurairoh, bahwa seorang laki-laki mengadu kepada Nabi saw akan hatinya yang keras, lalu Nabi berkata: usaplah kepala anak yatim dan berilah makan orang miskin

Dan hadits dari Abu Umamah yang berbunyi :
عن أبى أمامة عن النبي صلى الله عليه وسلم قال من مسح رأس يتيم أو يتيمة لم يمسحه إلا لله كان له بكل شعرة مرت عليها يده حسنات ومن أحسن إلى يتيمة أو يتيم عنده كنت أنا وهو فى الجنة كهاتين وقرن بين أصبعيه (رواه أحمد ) 
Dari Abu Umamah dari Nabi saw berkata: barangsiapa yang mengusap kepala anak yatim laki-laki atau perempuan karena Allah, adalah baginya setiap rambut yang diusap dengan  tangannya itu terdapat banyak kebaikan, dan barang siapa berbuat baik kepada anak yatim perempuan atau laki-laki yang dia asuh, adalah aku bersama dia disurga seperti ini, beliau mensejajarkan dua jari-nya.

Demikianlah, ajaran Islam memberikan kedudukan yang tinggi kepada anak yatim dengan memerintahkan kaum muslimin untuk berbuat baik dan memuliakan mereka. . Kemudian memberi balasan pahala yang besar bagi yang benar-benar menjalankannya, disamping mengancam orang-orang yang apatis akan nasib meraka apalagi semena-mena terhadap harta mereka. Ajaran yang mempunyai nilai sosial tinggi ini, hanya ada didalam Islam. Bukan hanya slogan dan isapan jempol belaka, tapi dipraktekkan oleh para Sahabat Nabi dan kaum muslimin sampai saat ini. Bahkan pada jaman Nabi saw dan para Sahabatnya, anak-anak yatim diperlakukan sangat istimewa, kepentingan mereka diutamakan dari pada kepentingan pribadi atau keluarga sendiri. Gambaran tentang hal ini, diantaranya dapat kita lihat dari hadits berikut ini :        

عن ابن عباس قال لما أنزل الله عز وجل ( ولا تقربوا مال اليتيم إلا بالتى هي أحسن ) و (إن الذين يأكلون أموال اليتامى ظلما) الأية انطلق من كان عنده يتيم فعزل طعامه من طعامه وشرابه من شرابه فجعل يفضل من طعامه فيحبس له حتى يأكله أو يفسد فاشتد ذلك عليهم فذكروا ذلك لرسول الله صلى الله عليه وسلم فأنزل الله عز وجل (ويسألونك عن اليتامى قل إصلا ح لهم خير وإن تخالطوهم فإخوانكم) فخلطوا طعامهم بطعامه وشرابهم بشرابه

Dari Ibnu Abbas, ia berkata : ketika Allah Azza wa jalla menurunkan ayat "janganlah kamu mendekati harta anak yatim kecuali dengan cara yang hak" dan "sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim dengan dzolim" ayat ini berangkat dari keadaan orang-orang yang mengasuh anak yatim, dimana mereka memisahkan makanan mereka dan makanan anak itu, minuman mereka dan minuman anak itu, mereka  mengutamakan makanan anak itu dari pada diri mereka, makanan anak itu diasingkan disuatu tempat sampai dimakannya atau menjadi basi, hal itu sangat berat bagi mereka kemudian mereka mengadu kepada Rasulullah saw. Lalu Allah menurunkan ayat "dan mereka bertanya kepadamu (Muhammad) tentang anak yatim. katakanlah berbuat baik kepada mereka adalah lebih baik, dan jika kalian bercampur dengan mereka, maka mereka adalah saudara-saudaramu" kemudian orang-orang itu menyatukan makanan mereka dengan anak yatim. 

Kamis, 27 Oktober 2011

Motivasi dalam Memulai Usaha Sampingan



Banyak orang yang ingin memulai usaha sampingan, tetapi bingung harus memulai dari mana. Berikut beberapa langkah menyusun bisnis sampingan  agar bisa berjalan dan sukses :
1. Awali Dengan Impian dan Imajinasi
Apabila usaha anda ingin sukses mulailah bermimpi dan ciptakan imajinasi sebab membangun mimpi dengan imanijasi yang  kuat yang tertanan dibawah alam sadar kita hal ini akan tercapai cita-cita anda. Bahkan salah satu  perusahaan otomotif raksasa Honda, memilki moto “The Power of Dream”, Kakuatan dari impian, dimana masa depan dimulai dari impian saat ini. Hal ini lah yang mendukung munculnya  inovasi pada produk-produknya.
Bekerja keraslah untuk segera merubah mimpi anda itu menjadi kenyataan. Hanya seorang pemimpi yang mampu menciptakan dan membuat sebuah terobosan dalam produk, jasa ataupun ide yang bisa sukses. Mereka tidak mengenal kata tidak bisa atau tidak mampu.
2. Semangat dan Kegigihan
Antusiasme, semangat dan kegigihan adalah sebuah modal utama di dalam memulai sebuah perjuangan baru untuk mencapai keberhalan. Bila anda loyo, tidak bersemangat dan dan bermalasan, yakinlah tidak lama lagi anda akan segera mengalami keagalan total. Carilah motivasi usaha anda itu dengan mempelajari perjuangan pengusaha-pengusaha yang sukses pendahulu anda
3. Kerjakan yang Anda sukai
Jangan pernah melakukan sesuatu yang tidak pernah Anda sukai, atau Anda akan melakukannya dengan terpaksa. Jika Anda memiliki hobi itu adalah permulaan yang baik. Banyak wirausahawan yang berhasil berkembang karena pilihan usahanya di seputar hobi. Kalaupun Anda menekuni bidang baru, sekali lagi, pastikan Anda menyukainya. Dengan begitu, Anda akan melakukannya dengan totalitas   tanpa memilikirkan rasa lelah.
4. Mempunyai Pengetahuan Dasar-dasar Bisnis
Tanpa adanya pengetahuan dasar-dasar bisnis hanya akan membuat usaha anda seperti sebuah kelinci percobaan. Kemungkinan besar hanya akan banyak mengalami kegagalan. Tidak akan ada sukses tanpa sebuah pengetahuan. Yang terbaik adalah belajar sambil bekerja. Bekerja dengan orang lain dulu sebelum anda menjadi pebisnis sangat membantu anda menyerap ilmu dan pengalaman dan siap sukses.
5 . Jangan menunda untuk memulai.
Jika Anda merasa harus berwirausaha, maka jangan menunggu lama. Segeralah mencari segala informasi dan berbagai referensi tentang bisnis yang akan Anda jalani. Jangan menunda untuk memulai, cobalah untuk tidak kehilangan gairah Anda!
6. Jangan kerjakan hal tersebut sendirian
Hampir mustahil jaka Anda melakukannya sendiri segala sesuatunya ! Anda membutuhkan dukungan ketika memulai bisnis, begitu juga setelahnya. Seorang anggota keluarga atau teman tidak jarang akan memberikan ide dan refensi.Tapi yang paling utama adalah dukungan mereka, baik segi moril atau materiil, dan itu bisa tidak ternilai harganya.
7. Tulis perencanaan bisnis.
Alasan penting membuat rencana bisnis adalah ternyata langkah ini dapat membantu Anda menghindari resiko bisnis yang merugikan. Dengan membuat perencanaan bisnis, Anda akan bijak mengatur strategi, begitu juga dengan pemasukan dan pengeluaran. Mulailah membuat rencana bertahap sesuai dengan kemampuan Anda.
8. Bergabung dengan wirausahawan lain
Anda akan mengerjakan banyak penelitian sepanjang rencana bisnis, tetapi itu barulah awalnya. Anda untuk menjadi ahli dalam usaha Anda, produk dan jasa. Jika Anda telah selesai, tidak ada salahnya bergabung dengan komunitas, asosiasi, atau klub sesama wirausahawan. Dengan begitu, maka Anda akan banyak mendapat masukan dari mereka yang lebih berpengalaman.
9. Bersedia Menerima kritikan dan Nasehat Dari Orang Lain
Sebagian orang menganggap bahwa kritikan yang ditujukan kepadanya itu adalah sebagai sebuah penghambat bagi kelangsungan usahanya. Akan tetapi bagi orang yang berfikir normal akan menjadikan kritikan atau bahkan nasehat dari orang lain itu. sebagai gurunya yang membimbing dia ke arah sukses. Menerima kritikan berarti menyadari bahwa kita mempunyai kekurangan. Dengan mengetahui kekurangan yang ada pada kita maka kita bisa memperbaiki kekurangan itu. Berterimakasihlah kepada orang yang mau menegur dan mengkritik kita

Kamis, 20 Oktober 2011

Nasehat iman

Abu ‘Ashim :
“Semenjak aku ketahui bahwa ghibah (menggunjing orang lain) adalah haram maka aku tidak berani menggunjing orang sama sekali (Tarikh Al-Kabir, 4/336).

Ibnu Mas’ud :
“Tidak ada anggota tubuh yang lebih perlu untuk dikekang dalam waktu lama, selaindari lisanku (Minhajil Qashidin, 215)

Abdullah bin Mas’ud:
“Orang beriman memandang dosa-dosanya seolah batu besar di puncak bukit, ia takut kalau-kalau menimpanya.” (HR. Bukhari: 5949).

Ka’ab Al-Ahbar:
“Menangis karena takut kepada allah lebih aku sukai daripada bersedekah dengan 2 kg emas. (Tarikhul Islam III/39).

“Sesungguhnya Allah mencintai hamba-Nya yang selalu merasa cukup dan berusaha menyembunyikan amalnya. (HR. Muslim. 2965).

Al-Ghazali :
“Berteman & Bergaul dengan orang baik akan mewariskan sikap baik. Karena tabiat manusia cenderung selalu meniru dan mengikuti (Tuhfatul Ahwadzi, 7/42).

Umar bin Abdul Aziz :
“Ikatlah nikmat-nikmat Allah dengan bersyukur kepada-Nya.” (Tazkiyah An Nafs 9 8)

“Sesungguhnya kehidupan ini hanyalah kesenangan (yang bersifat sementara) dan sesungguhnya akhirat itulah negeri yang kekal.” (QS. Al Mukmin: 39).

Barangsiapa mengajak kepada petunjuk, niscaya ia mendapatkan pahala seperti pahala orang-orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun. (HR. Muslim)

“Sebaik-baik puasa sesudah Ramadhan adalah puasa di bulan Allah (Muharram) & sebaik-baik shalat sesudah shalat wajib adalah shalat malam.”(HR. Muslim, 1163)

Di samping puasa asyura tgl 10, disunnahkan juga untuk puasa tasu’a tgl 9 Muharram. Rasulullah: Insya Alloh tahun depan kita akan puasa hari ke-9.” (HR. Muslim, 1916)

Rasulullah: “Saya mohon kepada Alloh agar puasa Asyura (10 Muharram) menjadi penghapus dosa satu tahun yang telah lalu.” (HR. Muslim, 1976)

Salman: ”Orang yang banyak mencari fadhilah amalan sunnah tapi tidak menyempurnakan amalan wajib bagai pedagang yang rugi tapi ingin mencari keuntungan.” (Tanbihul Mughtarin: 159)

Hasan bin Sholih: “Mengerjakan kebaikan adalah kekuatan di badan, cahaya di hati, dan sinar di mata.” (Hilyatul Auliya’ VII/330)

“Ya Tuhanku jadikanlah aku dan anak cucuku sebagai orang yang mendirikan sholat. Ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.” (QS. Ibrohim: 40)

“Barangsiapa berangkat ke Masjid untuk sholat jama’ah maka satu langkah menghapus kesalahan dan langkah yang lain menulis satu kebaikan, pulang dan pergi.” (Sholih At-Yafghib: 229)

Sa’id bin Musayyib: “Barangsiapa bisa menjaga sholat lima waktu secara berjama’ah maka ia telah memenuhi daratan dan lautan dengan ibadah.” (Hilyatul Auliya’ II/160)

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hati yang tidak khusyu’, doa yang tidak didengar, jiwa yang tidak pernah puas, dan ilmu yang tidak bermanfaat. Aku berlindung kepada-Mu dari keempat hal itu.” (Shohih An-Nasai III/1113).

Harist bin Qois: “Jia setan mendatangimu ketika sedang sholat, lalu dia berkata, “Kamu pamer!” maka perpanjanglah sholatmu!” (Hilyatul Auliya’ IV/132).

“Sesungguhnya kematian itu dapat melenyapkan kenikmatan yang dirasakan oleh orang-orang yang dilipti oleh kenikmatan itu, oleh sebab itu carilah kenikmatan yang tidak ada kematiannya (Abdullah bin Mutharif rahimahullah)

Sa’id bin Abdul Aziz: “Setiap kali aku berdiri dalam sholatku, aku selalu terbayang-bayang neraka jahanam. (Hilyatul Auliya’ VII/274)

“Beramallah untuk duniamu sesuai keadaan tinggalmu di sana. Dan beramallah untuk akhiratmu sesuai kadar kekekalanmu di sana”. (Sufyan Ats Tsauri rahimahullah).

Muadz bin Jabal: “Jika kamu sholat, maka sholatlah seperti orang yang berpamitan. Jangan mengira bahwa kamu akan kembali kepadanya untuk selamanya.” (Hilyatul Auliya’ I/234)

Hudzaifah: “Sesuatu yang pertama kali hilang dari agama kalian adalah khusyu’ dan sesuatu yang paling terakhir hilang dari agama kalian adalah sholat.” (Hilyatul Auliya’ “I/281)

“Mintalah pertolongan kepada Allah dengan sabar dan sholat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang khusyu’.” (QS. Al Baqoroh: 45)

Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Allah dengan orang yang tidak berdzikir kepada-Nya adalah seperti perumpamaan antara orang yang hidup dan yang mati. (HR. Al Bukhari dan Muslim). Marilah kita membandingkan dalam satu hari, berapa jamkah kita menjadi mayat dan berapa jam kita menjadi orang yang benar-benar hidup.

Abu Darda: “Jadikanlah ucapanmu dalam rangka berdzikir dan diammu dalam rangka berfikir serta renunganmu dalam rangka mengambil pelajaran.” (Al Aqdul Farid 3/110)

Ibnu Mas’ud: “Sungguh seandainya Allah menerima dariku satu amalan, maka hal itu lebih aku sukai daripada emas yang memenuhi bumi.” (Kanzul Amal: 3/69 8)

Rasulullah: “Di antara kebaikan Islam seseorang ialah meninggalkan hal-hal yang tidak berguna baginya.” (HR. Tirmidzi).

Janganlah kamu meminta kebutuhanmu kepada anak Adam. Mintalah hanya pada yang pintu-Nya tak pernah tertutup. Allah akan murka jika kamu meninggalkan bermohon kepada-Nya, sedangkan anak Adam akan murka jika kamu memohon kepadanya. (Tazkiyatun Nafs: 55)

Jabir bin Zaid: “Aku lebih suka bersedekah satu dirham kepada anak yatim atau orang miskin daripada menunaikan ibadah haji setelah haji wajib.” (Hilyatul Auliya’: 3/89)

Hasan: “Carilah kenikmatan dalam tiga hal: Sholat, Al Qur’an, dan dzikir. Jika kamu menemukannya maka teruskanlah dan bergembiralah.” (Hilayatul Auliya’: 6/171)

Shilan bin Farwah: “Aku menemukan bahwa sikap menunda adalah salah satu prajurit iblis yang telah banyak membinasakan makhluk Allah.” (Hilyatul Auliya’: 6/42)

Kholid bin Mi’dan: “Jika pintu kebaikan dibukakan untukmu maka bergegaslah menuju ke sana. Karena kamu tidak tahu kapan pintu itu ditutup.” (Hilyatul Auliya’: 5/211)

Doa dari Al Qur’an: “Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku, mudahkanlah untukku urusanku dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku.” (QS. Thaahaa: 25-27)

Yahya bin Mu’adz: “Dunia adalah jembatan akhirat. Maka seberangilah ia dan janganlah kamu menjadikannya sebagai tujuan.” (Siyaathul Quluub: 35)

“Barangsiapa yang ingin mendapatkan kelezatan iman, hendaklah dia mencintai seseorang dengan tidak mencintainya kecuali karena Allah.” (Shalih Al-Jami’: 6163)

Yahya bin Mu’adz: “Seandainya akal dapat melihat hiburan surga melalui mata imannya, niscaya akan leburlah jiwa ini karena rindu kepadanya.” (Siyaathul Quluub: 34)

Yahya bin Mu’adz: “Barangsiapa yang memusatkan hatinya kepada Allah, niscaya akan terbukalah sumber-sumber hikmah dalam hatinya dan mengalir melalui lisannya.” (Siyaathul Quluub: 33)

“Dan kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu memperoleh balasannya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan paling besar pahalanya.” (QS. Al Muzzammil: 20)

“Sesungguhnya kehidupan ini hanyalah kesenangan (yang bersifat sementara) dansesungguhnya akhirat itulah negeri yang kekal.” (QS. Al Mu’min: 39)

Barangsiapa mengajak kepada petunjuk, niscaya ia mendapatkan pahala seperti pahala orang-orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun. (HR. Muslim)

“Sesungguhnya Allah mencintai hamba-Nya yang selalu takwa, selalu merasa cukup, dan berusaha meyembunyikan amalnya.” (HR. Muslim, 2965)

Wahab bin Munabih: “Waspadalah terhadap hawa nafsu yang dituhankan, teman yang jahat, dan keterpukauan dengan diri sendiri.” (Siyaru Alaamin Nubala IV: 549)

Rasulullah: “Sesungguhnya Allah mencintai seorang hamba yang bertakwa, yang merasa cukup, dan yang rajin beribadah secara diam-diam.” (HR. Muslim)

Ibnul Jauzi: “Waktu akan semakin berharga bila dijaga dengan baik, tapi aku melihat waktu itu sesuatu yang paling mudah dilalaikan.” (Thabaqat Hanabilah I: 281)

Raghib As-Sirjani: “Indikasi terkabulnya doa adalah semakin ringan beramal shalih, tertarik dengan segala ketaatan, selalu berhasrat untuk berbuat baik, takut balasan maksiat, dan tersentuh ketika mendengar bacaan Al-Quran, hadits, dan ilmu-ilmu lain yang bermanfaat.” (Risalatui ila shabab Al Ummah)

Ibnu Mubarak: “Aku melihat dosa-dosa mematikan hati. Sungguh melakukannya terus-menerus akan membuahkan kehinaan.” (Ashirul Maknun fi riqratil qulub, 53)

Rasulullah: “Tanda –tanda orang munafik itu ada tiga: Jika berkata bohong, jika berjanji ia mengingkari, dan jika dipercaya ia berkhianat.” (Muttafaqun ‘alaih)

“Berlomba-lombalah kamu kepada ampunan Rabbmu dan surga yang luasmnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya. (QS. Al Hadid: 21)

Ibnu Mubarak: “Berapa banyak amalan kecil menjadi besar pahalanya karena niat dan berapa banyak amalan besar menjadi kecil pahalanya karena niat pula.” (Jami Ulum wal Hikam, 12)

Rasulullah: “Waspadalah terhadap sifat dengki karena sesungguhnya dengki itu dapat memakan pahala kebaikan. Seperti api memakan kayu bakar.” (HR. Abu Dawud)

Umar bin Khotob: “duduklah dengan orang-orang yang bertaubat, sesungguhnya mereka menjadikan segala sesuatu lebih berfaedah.” (Tahfdzib Hilyatul Auliya I/71)

Umar bin Khotob: “Kalau sekiranya kesabaran dan syukur itu dua kendaraan, aku tak tahu mana yang harus aku kendarai.” (Al Bayan wa At Tabyin III/ 126)

Rasulullah: “Setiap anak cucu Adam pasti pernah berbuat salah, dan sebaik-baik orang yang bersalah ialah orang yang banyak bertaubat.” (HR. At Tirmizi)

Umar bin Khotob: “Sesungguhnya kita adalah kaum yang dimuliakan oleh Allah dengan Islam, maka janganlah kita mencari kemuliaan dengan selainnya.” (Ihya’ Ulumuddin 4/203)

Rasulullah: “Kebaikan adalah akhlak yang baik dan dosa adalah sesuatu yang tersembunyi di hatimu dan kamu tidak suka jika orang lain mengetahuinya.” (HR. Muslim)

“Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah nikmat kepadamu dan jika kamu mengingkari nikmat-Ku, maka sesungguhnya azabku sangat pedih.” (QS. Ibrahim: 7)

Rasulullah: “Sesungguhnya Allah merasa puas terhadap hamba-Nya yang bila makan selalu memuji-Nya dan bila minum juga selalu memuji-Nya.”(HR. Muslim)

Abu Hurairah: “Jadilah orang yang selalu puas dengan rizki Allah, niscaya engkau akan jadi orang yang paling bersyukur.” (Ibnu Majah: 4217)

Hasan Al Bashri: “Perbanyaklah untuk menyebut nikmat-nikmat ini, karena menyebut nikmat itu merupakan bentuk syukur.” (Kaifa Tasyakuru An-Ni’am: 3 8)

Umar bin Khattab: “Hendaklah kalian menghisab diri kalian pada hari ini, karena hal itu akan meringankanmu di hari perhitungan.” (Shifatush Shafwah, I/286)

“Ya Allah, bantulah Aku untuk mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu, dan beribadah secara baik kepada-Mu.” (HR. Abu Dawud II/ 76)

“Hendaknya seorang hamba selalu berharap cemas kepada Allah, jangan merasa berjasa pada Allah dan jangan pernah putus asa dari Rahmat-Nya.” (Tahzibul Hilyah I/ 60)

Rasulullah: “Orang bijak adalah orang yang menghitung dirinya (menghisab/interopeksi diri) dan beramal untuk kehidupan sesudah mati.” (Jami’ At-Tirmidzi: 2459)

Rasulullah: “Barangsiapa memberi kemudahan kepada orang dalam kesulitan, niscaya Allah memberi kemudahan di dunia dan akhirat.” (Shahih At Targhib wat Tarhib: 69)

“Sesungguhnya kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang jujur dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.” (QS. Al Ankabut: 3)

“Cobaan demi cobaan senantiasa menimpa seorang mukmin dan mukminah pada diri dan anaknya hingga ia bertemu Allah pada hari kiamat tanpa membawa kesalahan.” (Jami’ At Tirmidzi : 2399)

“Tidak ada musibah yang menimpa seorang muslim melainkan Allah hapuskan dosanya, sampai duri yang menusuknya sekalipun.” (HR. Bukhari : 5640, Muslim : 2572)

Abu Bakar Ash Shiddiq : “Ketika aku mengingat ahli surga, aku bergumam : “Aku takut jangan-jangan aku tidak termasuk bagian dari mereka.” (Tahdzibul Hilyah, 1/ 60)

Hudzaifah bin Yaman : “Sesungguhnya fitnah selalu ditampakkan kepada hati, jika hatimu merasa senang dengannya maka satu titik hitam digoreskan padanya dan jika ia ingkari maka satu titik putih diletakkan padanya.
HAYYAkumullah

“Suatu kebaikan tidak akan sempurna, tanpa tiga hal :
1. Menganggapnya kecil.
2. Menyegerakan melakukannya.
3. Menyembunyikannya.” (Mukhtashar Minhajil Qashidin, 51)
4. Sungguh-sungguh dalam beramal
(Syarah Tsalatsatul Ushul, Ibnu Utsaimin)

Ziyad bin Amru : “Semua manusia tidak menyukai kematian dan pedihnya luka. Akan tetapi manusia berbeda-beda derajatnya dengan kesabaran.” (Ash Shabr, 44).

Al Hasan Al Bashri : “Hai Bani Adam, janganlah kalian menyakiti orang lain dan jika kalian disakiti, maka bersabarlah !” (Ash Shabr, 26).

“Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, maka Allah menyediakan bagi mereka pengampunan dan pahala yang agung.” (QS. Al-Ahzab: 35)

Rasulullah: “Kemenangan selalu bersama kesabaran, setelah kesusahan pasti ada kesenangan dan setelah kesulitan pasti ada kemudahan.” (HR. Ahmad I/307)

“Ya, Allah, berilah aku manfaat terhadap apa yang Engkau ajarkan kepadaku dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku dan tambahkanlah ilmuku.” (Ash-Shahihah, 1511)

Rasulullah: “Hikmah adalah milik muslim yang hilang, dimana saja dia menemukannya, maka ia berhak mengambilnya.” (HR. Tirmidzi, 2611)

“Sesungguhnya Allah tidak berbuat zalim kepada manusia sedikitpun, akan tetapi manusia itulah yang berbuat zalim kepada mereka sendiri.” (QS. Yunus: 44)

“Tidaklah 2 orang saling mencintai karena Allah melainkan orang yang paling dicintai Allah di antara keduanya adalah yang paling besar kecintaannya pada saudaranya.” (Al Musnad V/ 259)
Ibnul Qayyim: “Barangsiapa yang takut kepada Allah, maka Allah akan membuatnya nyaman dan tenang dari sesuatu yang ditakuti dan dikhawatirkan…” (Taisirul Azizil Hamid)

Ibnu Mas’ud Radhiallahu ‘anhu: “Ridholah terhadap apa yang telah Allah berikan kepadamu, niscaya engkau menjadi orang yang paling kaya.” (Siyar A’lam an Nubala, I/497)

Rosulullah bersabda: “Tidaklah kelembutan ditempatkan pada sesuatu melainkan ia akan menghiasinya.” (HR. Muslim)

“Allah mengeluarkanmu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui suatu apapun dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan, dan hati agar kamu bersyukur.” (QS. An-Nahl: 7 8)

Rasulullah bersabda: “Tidaklah dikatakan orang beriman seandainya diasuka melaknat, mencerca dan suka berkata kotor dan keji.” (Shahih Tirmidzi 8/189)

“Jika ada dua orang yang saling mencaci maka dosa perbuatan itu akan ditanggung orang yang memulainya selama orang yang dicaci tidak melampaui batas dalam membalas.” (HR. Abu Dawud 4/274)

“Wahai orang-orang beriman, janganlah seseorang mengolok-olok orang lain. Boleh jadi orang yang diolok-olok lebih baik daripada orang yang mengolok-olok.” (QS. Al-Hujurat: 11)

“Tidaklah seorang menuduh saudaranya dengan kefasikan/ kekafiran. Apabila tuduhan itu tidak benar maka tuduhan itu pasti akan kemabali pada dirinya sendiri.” (Fathul Bari 10/464)

“Allah berfirman: “Aku menyediakan bagi hamba-hambaKU yang shalih sesuatu yang tidak pernah terlihat oleh mata, terdengar oleh telinga, dan terbetik dalam kalbu manusia.” (HR. Bukhari)

Rasulullah: “seutama-utama amal shalih, ialah agar engkau memasukkan kegembiraan kepada saudaramu yang beriman.”
(Shahih Jamius Shagir no. 1096)

Rasulullah: “Beruntunglah orang yang disibukkan oleh aibnya sendiri, sehingga ia tidak sempat mengurus aib orang lain.”
(HR. Al-Bazzar dengan sanad yang hasan)

Rasulullah: “Maka jika kamu meminta sesuatu dari Allah, mintalah AL-Firdaus. Karena ia adalah surga yang paling utama & paling tinggi.”
(HR. Bukhari XI/214)

“Barangsiapa yang ingin ,merasakan nikmatnya iman, hendaknya dia mencintai saudaranya, dimana dia tidak mencintainya kecuali karena Allah.”
(HR. Ahmad II/29 8)

“Hai orang-orang yang beriman masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhan & janganlah kamu turuti langkah-langkah setan. Sesungguhnya setan musuh yang nyata bagimu.” (QS. Al-Baqarah: 20 8)

“Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh…” (QS. An-Nisa’: 7 8)

Al-Hasan: “Kalian berangan-angan mendapatkan umur seperti umur Nabi Nabi nuh, sedangkan kematian selalu mengetuk kalian setiap malam.”
(Al-Hasan Al-Bashri, Az-Zuhd)

Rabi’ bin Khaitsam: “di pagi ini aku berada dalam keadaan lemah & penuh dengan dosa, kita memakan rizki sambil menunggu ajal kita.”
(Shifatush Shafwah, III/67)

Ibnu Mas’ud: “Usiamu semakin berkurang seiring dengan perjalanan waktu, sementara segala amalan akan tersimpan dan kematian datng secara mendadak. (Al-Fawaid, 147)

Amar bin Yasir radliyallahu’anhu: “Cukuplah kematian sebagai petunjuk, yakin sebagai kekayaan dan ibadah sebagai amalan.” (Tazkiyatun Nafs, 65)

“Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu.” (QS. Ali-Imran: 185)

Mustaurid:“Demi Allah, tidaklah dunia dibanding akhirat kecuali seperti jari telunjuk yang dimasukkan ke laut, lihat berapa tetes air yang keluar.”
(HR. Muslim, 285 8)

“Jika dosa yang dilakukan adalah hak Allah, taubat memiliki 3 syarat: PENYESALAN, BERHENTI dari DOSA, & TEKAD untuk TIDAK MENGULAGINYA.”
(Tazkiyah An-Nafs, h.144)

Ziyad bin Amru : “Semua manusia tidak menyukai kematian dan pedihnya luka. Akan tetapi manusia berbeda-beda derajatnya dengan kesabaran.”
(Ash Shabr, 44).

Al Hasan Al Bashri : “Hai Bani Adam, janganlah kalian menyakiti orang lain dan jika kalian disakiti, maka bersabarlah !” (Ash Shabr, 26).

“Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, maka Allah menyediakan bagi mereka pengampunan dan pahala yang agung.”
(QS. Al-Ahzab: 35)

Rasulullah: “Kemenangan selalu bersama kesabaran, setelah kesusahan pasti ada kesenangan dan setelah kesulitan pasti ada kemudahan.”
(HR. Ahmad I/307)

“Ya, Allah, berilah aku manfaat terhadap apa yang Engkau ajarkan kepadaku dan ajarkanlah aku apa-apa yang bermanfaat bagiku dan tambahkanlah ilmuku.” (Ash-Shahihah, 1511)

Rasulullah: “Hikmah adalah milik muslim yang hilang, dimana saja dia menemukannya, maka ia berhak mengambilnya.” (HR. Tirmidzi, 2611)

“Sesungguhnya Allah tidak berbuat zalim kepada manusia sedikitpun, akan tetapi manusia itulah yang berbuat zalim kepada mereka sendiri.”
(QS. Yunus: 44)

“Tidaklah 2 orang saling mencintai karena Allah melainkan orang yang paling dicintai Allah di antara keduanya adalah yang paling besar kecintaannya pada saudaranya.” (Al Musnad V/ 259)

Ibnul Qayyim: “Barangsiapa yang takut kepada Allah, maka Allah akan membuatnya nyaman dan tenang dari sesuatu yang ditakuti dan dikhawatirkan…” (Taisirul Azizil Hamid)

Ibnu Mas’ud Radhiallahu ‘anhu: “Ridholah terhadap apa yang telah Allah berikan kepadamu, niscaya engkau menjadi orang yang paling kaya.”
(Siyar A’lam an Nubala, I/497)

Rosulullah bersabda: “Tidaklah kelembutan ditempatkan pada sesuatu melainkan ia akan menghiasinya.” (HR. Muslim)

“Allah mengeluarkanmu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui suatu apapun dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan, dan hati agar kamu bersyukur.” (QS. An-Nahl: 7 8)

Rasulullah bersabda: “Tidaklah dikatakan orang beriman seandainya dia suka melaknat, mencerca dan suka berkata kotor dan keji.”
(Shahih Tirmidzi 8/189)

“Jika ada dua orang yang saling mencaci maka dosa perbuatan itu akan ditanggung orang yang memulainya selama orang yang dicaci tidak melampaui batas dalam membalas.” (HR. Abu Dawud 4/274)

“Wahai orang-orang beriman, janganlah seseorang mengolok-olok orang lain. Boleh jadi orang yang diolok-olok lebih baik daripada orang yang mengolok-olok.” (QS. Al-Hujurat: 11)

“Tidaklah seorang menuduh saudaranya dengan kefasikan/ kekafiran. Apabila tuduhan itu tidak benar maka tuduhan itu pasti akan kembali pada dirinya sendiri.” (Fathul Bari 10/464)

“Ya Rabb kami, ampunilah dosa-dosa kami & hapuskanlah kesalahan-kesalahan kami & wafatkanlah kami beserta orang-orang yg banyak berbakti.”
(QS Ali’Imran 193)

Al-Hasan bin Ali:”Bacalah Al-Quran sehingga bisa mencegahmu dari dosa. Jika belum demikian maka pada hakekatnya anda belum membaca.”
(Kanzul ’Ummal I/2776)

Abu Ubaid:”Jgnlah seorg hamba bertanya pada dirinya kecuali ttg AL-QURAN. Maka jika ia mencintainya berarti ia mencintai Allah & Rasul-Nya.”
(Mushannaf Ibn Abi Syaibah X/485)

“Ya Rabb kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan berserah diri.”
(QS Al A’raaf:126)

Abu Darda’:”Brngsiapa melindungi kehormatan saudaranya, maka Allah akan melindungi wajahnya dari api neraka pd hari kiamat.”
(Shahih Sunan At-Tirmidzi:1575)

Allah berfirman: “Dan bekerjalah, niscaya Allah, Rasul, & orang-orang mukmin pasti akan melihat apa yang telah kamu kerjakan.”(QS.At-Taubah:105)

Rasulullah:”Kecelakaan atas org yg berbicara & berdusta demi membuat org lain tertawa. Celakalah dia…celakalah dia…”
(Shahih Sunan At-Tirmidzi:1885)

Abu Umamah Al-Bahili:”Ssungguhnya Allah tdk akan menerima amal kebaikan, kecuali yg murni krnNYA & mengharapkan ridhaNYA.”(Shahih Al-Jami’ 1852)

“Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau & main-main, & ssungguhnya akhirat itulah yg sbenarnya kehidupan, kalau mrk mngetahui.”
(QS.Al-Ankabut:64)

Rasulullah:”Sungguh Allah telah mengharamkan bagi neraka orang yg mengucapkan Laailaahaillallah yg dg itu ia mengharap ridha Allah.”
(Riyadhus Sholihin:389)

Rasulullah:”Brgsiapa yg ucapan akhir hidupnya berupa:Laailaahaillallaah(tdk ada Tuhan yg berhak disembah selain Allah)pasti masuk surga.”
(HR.Abu Daud:3116)